MATARAM–Gubernur NTB Zulkieflimansyah meyakini pelaksanaan Motorcross Grand Prix (MXGP) di Samota, Sumbawa pada 24-26 Juni 2022 akan sukses terlaksana.
“Belajar dari perjuangan dan kerja keras mempersiapkan pelaksanaan WSBK dan MotoGP di Sirkuit Mandalika yang menuai sukses, kita ingin kesuksesan event internasional itu kembali terulang di Sirkuit Samota, Sumbawa,” ujar Gubernur, Rabu (22/6).
Dikatakan, terpilihnya Samota sebagai lokasi MXGP karena dinilai venue keindahan alamnya memang luar biasa. Karena itu tidak salah sirkuit ini dikatakan terindah di dunia. “Kita berharap dengan digelarnya event MXGP ini akan berdampak ekonomi bagi masyarakat NTB, khususnya masyarakat sekitar seperti effect domino secara ekonomi yang dirasakan masyarakat saat digelarnya WSBK dan MotoGP di Mandalika. Terlebih saat itu dalam kondisi pandemi covid-19 yang masih terjadi,” jelas doktor ekonomi industri ini.
“Coba bayangkan effect ekonomi di WSBK dan MotoGP dari data BPS perputaran uang hingga Rp 600 miliar lebih. Bahkan menurut catatan pemerintah sendiri, perputaran uang mencapai triliunan rupiah. Kita ingin dampak ekonomi MXGP ini akan bisa menyejahterakan masyarakat. Semua itu juga hasil kerja keras bersama mempersiapkan infrastruktur yang diperlukan dalam event tersebut,” imbuh Bang Zul.
Menurutnya, euforia masyarakat Sumbawa, akan MXGP ini sungguh luar biasa. Digelarnya event bergengsi ini menjadi suatu kebanggaan bagi daerah dan masyarakat karena event internasional sekelas MXGP bisa digelar di Samota.
“Hal ini wajar mengingat kawasan Samota memiliki keindahan alam yang sungguh luar biasa dan potensi pariwisata, pertanian dan budayanya juga mengiringi. Sirkuit ini pemandangannya alami bak theater dalam sebuah kubangan, dilengkapi Pulau Moyo yang sudah kesohor di dunia. Harapannya tentu para investor akan makin tertarik berinvestasi di NTB,” ujarnya.
Gubernur juga menyampaikan, bahwa event-event lokal, nasional, Asean, Asia dan internasional seperti sport tourism semacam ini akan banyak digelar di NTB baik yang ada di Sirkuit Mandalika maupun pasca-MXGP Sumbawa.
“Harapannya agar sirkuit yang sudah dibangun tidak menjadi mubazir. Event-event selanjutnya akan terus digelar dan ini bisa menjadi destinasi baru bagi pariwisata kita dengan cara masyarakat memanfaatkan momen seperti ini dengan sebaik-baiknya,” pungkas mantan Ketua BEM UI ini.
Komandan Lapangan MXGP 2022 Ridwan Syah mengatakan, 23 Juni 2022, seluruh logistik, crew dan pembalap sudah berada di Samota. Sedangkan khusus untuk logistik saat ini semua sudah sampai dan sedang disimpan di Labuhan Badas untuk selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan oleh Bea Cukai saat seluruh crew dan pembalap sampai di Sumbawa.
0 Komentar